Mendirikan Minimarket

MENDIRIKAN MINIMARKET

MARKETING & PROMOTION Bagian 2

2. PRICE

MENETAPKAN HARGA JUAL DI TOKO / MINIMARKET

Filosopi menetapkan harga jual “Mereka berbelanja karena keadaan mendesak.  Mereka menyukai lokasi yang dekat, jam buka yang panjang, Pelayanan yang ramah dan harga yang murah”.

Bagaimana  Proses perhitungan harga jual ?

Perhitungan dalam menentukan harga jual dapat dilakukan berbagai cara:

  1. Menghitung semua komponen biaya + target profit

Harga Jual = COGS/unit + operating cost/unit + profit/unit =100%

Tips untuk meghitung operating cost :

Jumlahkan semua biaya operasional = a

Estimasikan total jumlah penjualan = b

Operating cost = a/b persamaan ini akan menghasilkan biaya operasi sebagai… % dari harga jual.  Masukkan nilai ini ke dalam persamaan di atas.

Unsur biaya operasi sebagai pertimbangan dalam menentukan harga jual suatu produk :

  • Unsur-unsur berikut ini dapat dimasukkan pada saat menghitung harga jual:
    • Biaya-biaya pembungkus dan biaya pelayanan
    • Biaya pembelian dan penerimaan
    • Biaya pemrosesan kartu kredit
    • Biaya iklan
    • Biaya asuransi
    • Dan lain-lain
  • Yang perlu anda ingat strategi harga murah hanya BERHASIL jika retailer benar-benar dapat membuat PROFIT!!!
  • Mengikuti Saran harga dari pabrik
  • Pada saat ini kebanyakan konsumen menginginkan harga reguler di bawah dari harga yang disarankan oleh pabrikan, dengan demikian banyak peritel tidak lagi menggunakan saran harga dari pabrik dalam menetapkan harga jual reguler mereka.
  • Saran harga jual pabrikan tetap sangat berguna bagi peritel, dan ini mereka gunakan untuk menghitung besarnya markup.
  • Pada umumnya apabila pabrikan menawarkan saran harga jual, peritel langsung dapat menghitung markup dari nilai pokok.  Apabila ternyata aktual harga jual konsumen lebih rendah dari saran pabrikan, peritel dapat menawar kepada pabrikan sebesar markup tersebut, dengan demikian  peritel mungkin ada dalam posisi tawar yang lebih tinggi dari pabrikan.
  • Harga yang “fair”

kata “fair” selalu menunjukkan total value yang ditawarkan peritel.  Arti kata “fair” dipandang dari perspektif yang berbeda:

  • consumer perspective: harga yang murah haruslah cukup rendah sebagai pengganti dari terbatasnya pilihan dan layanan; untuk up-scale store, tingkat pelayanan dan pilihan merk haruslah sepadan dengan harga yang mahal
    • retailer perspective: “fair” berarti harga-harga harus mencerminkan struktur biaya operasi perusahaan yang memungkinkannya untuk mencapai profit yang cukup memuaskan.

à Agar berhasil, kedua hal tersebut harus menjadi pertimbangan

Price +              Pilihan barang +   Customer Service +  Store Atmosphere = COGS +            Operation Cost + Expected Profit

Customer’s value                                             Retailer’s value

4. Melihat harga pesaing

  • Jika peritel menetapkan harga tanpa melihat harga-harga pesaing, maka pandangan peritel tersebut sangat sempit.  Peritel seperti ini cenderung kehilangan pelanggan.

Penetapan harga haruslah mengacu pada dua hal berikut:

  • Absolute prices adalah harga aktual yang ditetapkan oleh peritel, mengacu pada biaya-biaya dan profit yang diharapkan.
  • Relative prices menunjukkan harga peritel dibandingkan pesaing ; selisih antara absolute and relative prices haruslah didasarkan pada value.
  • Reaksi peritel terhadap harga pesaing tergantung kepada Value yang ditawarkan; VALUE HARUS SAMA ATAU LEBIH TINGGI DARI PESAING.
This entry was posted in Berita. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *