Mendirikan Bisnis Ritel

MENDIRIKAN BISNIS RITEL

Memutuskan untuk memulai bisnis ritel menjadi pilihan yang sangat tepat dalam kondisi saat sekarang. Dewasa ini banyak masyarakat yang mengadopsi gaya hidup yang modern dan mengutamakan kenyamanan dan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan harianya. Semakin dekatnya toko ritel dengan kawasan pemukiman penduduk serta dengan iming-iming harga murah, pilihan barang yang bervariasi, hal ini jelas memberikan solusi bagi masyarakat yang kian sibuk, suami istri bekerja, yang tidak ada waktu lagi untuk berbelanja di pasar tradisional yang jauh dari rumah, becek serta jam buka yang pendek. Sementara itu kebutuhan akan 9 bahan pokok, perawatan tubuh, perlengkapan rumah tangga, perlengkapan bayi sampai makanan ringan kian hari makin meningkat.
Dimasa mendatang jumlah konsumen dalam katagori usia 11 sampai 50 tahun adalah konsumen potensial, terus tumbuh dan bertambah, Dengan demikian keuntungan berlipat dan bisnis yang terus tumbuh bukan hanya impian semata namun sudah menjadi kenyataan. Selain faktor keuntungan fakta membuktikan bahwa bisnis retail tumbuh dengan pesat sepanjang jaman, itu terbukti pada saat semua sector bisnis terpuruk karena krisis ekonomi th 1998, bisnis ritail tidak berdapak bahkan semakin berkembang.
Disamping itu, bisnis ini merupakan mata pencaharian yang paling banyak ditemui dalam kehidupan sehari-hari, umur bisnis ritel atau berdagang juga paling panjang di banding sektor lain, Orang berdagang sudah ada sejak jaman dahulu sebelum modernisasi membuka peluang kesempatan kerja. Berdagang sudah menjadi mata pencaharian umum sebelum pabrik2 mulai dibuka dan merekrut ribuan tenaga kerja.
Sejak zaman nenek moyang kita, penjual beras, sayur dan buah2an sudah meramaikan pasar tradisional kita semua orang bisa dengan mudah menjalankan bisnis ini. Seiring dengan pekembangan jaman, saat ini bisnis retail sudah mulai dikelola dengan system yang modern dan canggih, dari yang menjanjikan harga murah hingga yang memberikan atmosfir yang berbeda di tokonya. Tak heran persaingan bisnis ritel semakin hari semain memanas. Toko kelontong memang masih bertebaran di sudut perkampungan tetapi konsep bisnis retail modern lebih menjanjikan.
Namun masih banyak orang yang belum paham betul untuk mengelola bisnis ritel mereka secara modern, Saya akan mambantu anda mengupas habis tentang tata cara bagaimana mengelola bisnis ritel secara modern, sehingga pembaca akan mudah mengaplikasikannya di dalam bisnis ritelnya.
Ada 5 (lima) elememen penting yang belum di pahami oleh orang yang akan membuka bisnis ritel atau minimarket, Menapa 5 elemen ini penting?, karena jika Anda tidak betul-betul memahaminya, ini akan berdampak pada merosotnya bisnis ritel Anda yang berujung pada penutupan bisnis tersebut, 5 elemen tersebut adalah :
1. Location, Bagaimana Anda memilijh lokasi yang cocok untuk bisnis Anda.
2. Design Store, Bagaimana Anda men design store agar lebih hidup.
3. Marketing/Promotion, Bagaimana memilih product, menetapkan harga dan membuat promosi yang tidak ada habisnya.
4. SOP (Standard Operating Procedure), Bagaimana Anda membuat SOP sederhana akan tetapi efektif di jalankan.
5. IT (Information Technology), Bagaimana Anda memilih Software terbaik yang cocok untuk bisnis Anda.

Kali ini saya akan membahas mengenai Lokasi.
Sering kali jika kita menanyakan kepada orang atau bahkan orang yang sudah berpengalaman di dalam bisnis mereka, “Dimana lokasi yang bagus untuk buka usaha ?”, Mereka selalu akan mengatakan ya di tempat yang strategis, nah masalahnya tempat strategis itu yang seperti apa?, kita sudah tahu jawabannya pasti mereka akan mengatakan tempat yang “Rame”.
Saya akan rubah kata strategis dan rame tersebut menjadi ”cocok”.
Karena menurut saya semua tempat strategis dan semua tempat rame, masalahnya yang strategis dan rame belum tentu cocok dengan bisnis Anda.


Pada saat Anda akan menentukan dimana lokasi yang cocok untuk bisnis anda, ada 2 (dua) tahap yang harus Anda lakukan :
1. Melakukan Pemetaan.
Tujuannya adalah :
A. Mengetahui tempat dimana banyak aktifitas orang
B. Mengetahui dimana Area perdagangan.
Untuk mengetahui A & B Anda bisa siapkan peta dan tandailah di peta tersebut dengan warna yang berbeda, setalah Anda tahu dimana aktifitas banyak orang dan Area perdagangan. baru kemudian anda menentukan dimana lokasi yang akan anda pilih untuk membuka bisnis Anda, berikutnya adalah melihat siapa competitor yang paling dekat dengan lokasi calon tempat usaha Anda, tentukan apakah bisnis Anda value sama atau di atas competitor, jika Anda ingin diatasnya Anda harus dapat membuat beberapa kelebihannya, misalkan Design toko lebih bagus, kalau competitor tokonya tidak pakai AC toko Anda harus di pasang AC dsb, berapa banyak competior disana? Kalau sudah lebih ada 4 pemain disana sebaiknya anda lupakan lokasi tersebut. Karena sebagus apapun toko anda market share nya akan terbagi.
Setelah Anda yakin bahwa lokasi tersebut sudah sesuai, baru Anda melakukan tahap kedua yaitu melakukan survey kualitas lokasi tersebut dan buat catatan untuk membuat kesimpulan sebelum Anda memutuskan untuk mengambil lokasi tersebut.

2. Survey Kualitas Lokasi
Tahap yang kedua ini Anda harus benar-benar turun ke lokasi dan melihat langsung lokasi yang sudah Anda pilih, beberapa hal yang paling penting dalam pemilihan lokasi :
1. Pastikan dilokasi tersebut banyak perusahaan atau Perdagangan, dimana orang melakukan aktifitas lebih 12 jam perhari.
2. Profil konsumen dilokasi tersebut sama dengan profil konsumen yang akan Anda bidik, karena seramai apapun lokasi tersebut jika konsumennya adalah bukan target market Anda, berarti lokasi tersebut tidak cocok untuk bisnis Anda.
3. Jalan masuk ke Lokasi tersebut harus cukup lebar sehingga orang yang mengendarai mobil akan dapat leluasa keluar masuk, artinya tidak ada sesuatu apapun yang menghalangi keluar masuk seperti tiang listrik pohon atau apapun.
4. Lokasi sungguh-sungguh terlihat dari jarak 100 m dari arah sebelah kanan dan sebelah kiri
5. Sebaiknya lokasi berada di jalan utama, yang dimaksudkan jalan utama disini adalah jalan yang biasanya dipakai orang untuk pergi atau keluar dari area satu ke area lain, bentuk jalannya mendatar tidak berada pas Tanjakan atau turunan, dan kecepatan kendaraan antara 40 – 60 km/jam.
Selamat memilih lokasi untuk bisnis ritel Anda, kesempatan berikutnya saya akan membahas mengenai Design Store.

This entry was posted in Artikel. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *